Kategori Artikel

Minggu, 21 Agustus 2016

SEHAT DENGAN RELAKSASI




Mengalami sakit adalah kondisi yang lumrah. Manusiawi. Tidak ada seorang pun yang tidak mengalami sakit. Namun apabila sakit yang diderita terlalu sering apalagi kalau membahayakan, maka tidak ada salahnya jika kita berupaya untuk mencari kesembuhan. Berobat adalah hal yang diperbolehkan. Tuhan mengajarkan kepada manusia ilmu tentang pengobatan agar manusia berupaya mencari kesembuhan atas penyakit yang dideritanya.
Sedikitnya ada dua hal yang dapat menjadi penyebab seseorang mengalami kondisi sakit. Pertama, tidak terpenuhinya kebutuhan jasmani dan rohani secara proporsional. Contoh, bila seseorang kurang makan atau terlalu banyak makan, itu dapat mengakibatkan kondisi sakit. Atau seseorang yang terlalu berat beban pikirannya, itu pun dapat mengakibatkan kondisi sakit. Kurang istirahat atau terlalu banyak istirahat, itu pun dapat mengakibatkan sakit.
Kedua, masuknya ‘sesuatu’ yang secara alami tidak dapat diterima oleh tubuh, ke dalam tubuh maupun pikiran. Masuknya racun atau zat-zat berbahaya yang lainnya ke dalam tubuh, jelas akan mengakibatkan sakit bahkan kematian pada seseorang. Termasuk ‘racun’ pada pikiran. Bila pikiran seseorang sudah teracuni maka ia akan mengalami kondisi sakit.
Secara umum, kondisi awal sakit akan ditandai dengan adanya keluhan. Seperti adanya rasa sakit pada anggota tubuh, perasaan tidak nyaman, ataupun hal-hal lain yang bersifat tidak seperti biasanya (normal). Semua itu adalah tanda-tanda akan munculnya penyakit.
Penyakit bisa datang kapan saja dan pada siapa saja. Tidak pandang bulu, apakah ia pria atau wanita. Tua atau muda. Miskin ataupun kaya. Karenanya, bila tanda-tanda itu mulai terasa, maka segeralah untuk diobati. Karena bila terlanjur sakit dan parah, maka penyakit akan susah diobati bahkan tidak bisa diobati sama sekali.
Sebelum sakit terlanjur parah, segeralah diobati dengan cara yang mudah. Tidak perlu biaya untuk membeli obatnya. Pengobatan yang satu ini dapat diperoleh secara gratis. Obatnya adalah dengan melakukan relaksasi.
Adapun tata cara relaksasi adalah:
-          Duduklah dengan posisi senyaman mungkin. Bisa bersila, seperti duduk di antara dua sujud, atau duduk di atas kursi.
-          Tarik nafas secara perlahan, kemudian tahan di dada, lalu hembuskan melalui mulut dengan perlahan.
-          Jangan memikirkan apapun. Hanya merasakan hembusan nafas yang menjalar ke seluruh tubuh.
-          Ketika menahan nafas di dada, bayangkan kita sedang mengambil rasa sakit yang ada pada anggota tubuh kita yang terasa sakit itu dengan aliran nafas tadi.
-          Bersamaan dengan menghembuskan nafas melalui mulut, bayangkan pula kalau kita sedang membuang rasa sakit tersebut.
-          Lakukan berulang-ulang sampai beberapa menit. Semakin sering kita melakukannya maka waktu akan terasa sangat cepat. Bahkan bagi yang sudah ahli, waktu satu jam yang dihabiskan akan tersa hanya beberapa menit saja.
-          Saat relaksasi mungkin akan tertidur. Hal ini tidak masalah, karena bisa menjadi istirahat yang baik. Akan tetapi sebaiknya kita tetap terjaga.
Semakin sering kita melakukan relaksasi maka kesehatan akan semakin terjaga. Jadi, jangan menunggu penyakit terlanjur parah karena bila demikian kesembuhan akan semakin sulit didapat.
Relaksasi berfungsi sebagai penyeimbang mekanisme anggota tubuh kita. Harmonisasi fungsi anatomi tubuh akan melahirkan kondisi tubuh yang sehat. Sehat lahir dan batin…
yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh) mu seimbang. (QS Al Infithar; 82:7)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar